topbella

29 Jul 2011

Antara Rasa & Jawabannya

Ini hanya sebuah kehampaan yang kurasakan. berdiam tak pasti , aku hanya bisa termenung sendiri. Tertawa untuk mentertawakan hidup ku yang alur dan tujuan ceritanya tak pernah menentu.Bagiku hidup seprti air mengalir membasahi tanah tanah kering yang tercipta. mengalir mengikuti arah tujuannya meski sedikit celah kecil. dan aku mengalir membasahi akar pepohonan yang senantiasa bertasbih.

Ya Allah jadikan aku seperti tumbuhan yang senantiasa bertasbih kepadamu. Ketika aku sulit mengungkap sesuatu yang menjadi pertanyaan besar aku akan meminta jawaban dari pilihan pilihan hidup hanya kepadaMu.

Seperti sekarang ini, Sebuah pertanyaan besar dalam hidupku. Apa itu rasa sayang, apa itu rasa cinta, apa itu rasa indah , apa itu rasa bahagia. Aku tak pernah tahu arti dari itu Ya Allah..

Aku hanya Tau rasa syukur yang telah engkau beri dalam hidupku. Sebuah pertanyaan besar dalam diri tentang apa itu rasa cinta, apa itu rasa indah , apa itu rasa bahagia. Aku tak pernah tahu arti dari itu Ya Allah..

Kucukupkan perjalanan ini mengenai, apa itu rasa cinta, apa itu rasa indah , apa itu rasa bahagia. Aku tak pernah tau arti dari itu Ya Allah..

Aku takut menerima jawabnya
Aku malu untuk mendengarnya
Aku hanya bisa bersyukur tentang apa itu nikmat
Dan aku hanya bisa tau kebesaran Mu

Kepada para sahabat
Coba saksikan penciptaan langit dan bumi
Coba saksikan penciptaan syurga yang mengalir air di sungai sungainya
Coba saksikan keindahan dari penciptaan makhluk yang terindah yaitu wanita

Aku hanya bisa tersenyum saja….
Dan dalam kesunyian yang telah terekam ketika perlahan warna hitam berubah menjadi cerah, Engkau titipkan pesan dalam imajinasi sang Pemimpi ini, Yah tentang apa itu rasa cinta, apa itu rasa indah , apa itu rasa bahagia.

rasa cinta adalah kemahaban dariMu kepada setiap hamba hamba yang senantiasa mendirikan ajaran Quran dan sunah
rasa indah adalah kemolekan dari ciptaan ciptaan MU yang mebuat aku tertegun , terdiam dan membisu serta tak sanggup berpikir lebih kecuali aku hanya bisa bertasbih
bahagia adalah ketika aku paham bahwa aku tak boleh terlanjur cinta akan dunia . Untuk esok atau nanti adalah ketetapan dariMu yang kuhiasi dengan ikhtiar dan sembah sujud hambaMu ini di atas lembar kesucian..

sekali lagi aku harap aku mampu menerima rasa cinta, rasa indah, rasa bahagia meski sejenak tertunda..

Dan aku akan tetap akan membalik halaman selanjutnya untuk episode selanjutnya,Tentang cinta, tentang indah, tentang ikhlas serta senyuman yang pernah terekam....
Selengkapnya...

Ada Celah Kecil Antara Sayang & Ikhlas

Bersama Keheningan malam, Menyendiri adalah hal terindah.
Bersama sejuta kegelisahan di hati, Aku memikirkan keberadaannya di sana...

Yah sebuah konsep kehidupan yg masih menjadi pertanyaan.
mempertanyakan langkah demi langkah yg aku jalani sendiri. Hanya senyuman kecil dan tawa di hati ketika melihat sebuah nilai.

Ini bukan pernyataan tentang keraguan.
Ada celah kecil di hati antara harapan dan keinginan.
Dan bkn sebuah rasa menyerah utk sebuah keadaan. Tapi penantian yg tak kunjung datang, Sebuah arti dlm arti, antara sayang dan ikhlas, antara kesedihan dan pengorbanan.
tapi, ketika melihat apa yg kita sayangi bisa tersenyum tentu sejuta keraguan terjawab, dengan ikhlas dan senyuman kecil. Ketika apa yg kita sayangi bersedih tentu ada sedikit rasa kecewa di mana jeritan dan konflik dlm hati mulai menyatu.

Aku sadar.., memiliki itu memang harus utk mencintai tapi mencintai itu tak harus memiliki. Keadaan dimana jutaan rasa bersatu. Di antara sayang dan ikhlas.

Untukmu....... yg tak pernah ku ketahui keberadaannya, biarkan dua bola mata ini menatap wajah mu dari kejauhan, biarkan dan biarkan, karena aku ingin mencintaimu dgn sederhana dan aku paham bahwa arti dari "ada celah kecil antara sayang dan ikhlas" Sudah terjawab..




Sebuah Renungan bersama seorang sahabat
Selengkapnya...

Sebuah Arti Yang Berbeda Tentang Ikhlas

Tuhan.., Malam ini terlihat cuaca begitu cerah...
Lagi-lagi Engkau memberikan nikmat yg begitu nyata.
Tuhan, Saat ini keberadaan ku benar2 sedang Engkau uji dgn nikmatmu.
Tuhan besarnya nikmat ini kulukiskan lagi semua menjadi begitu lapang di hati.

Rentetan tanda koma ini kutorehkan kembali diselembar Catatanku ini.
Hati ini ternyata sedang diuji oleh Mu, dgn nikmat2 yg telah kau hadirkan saat ini.
Entah ini ujian atau anugerah...
Yah.., Sebuah syair kehidupan tentang rasa syukur, Rasa Sakit, Serta Rasa Hina, tapi bagaimanapun aku ikhlas dgn apapun yg telah digariskan.

Andai seseorang di sana bersama ku saat ini...
Yah..., utk apa dipikirkan lagi. Cukup terima kasih yg ku ucapkan untuk dia.
Yah.. dia wanita yg memiliki mata indah itu, wanita yg telah menemani hari2 ku.

Semoga dirimu tersenyum di sana seperti aku yg dihadirkan senyuman saat ini.
Tuhan.., terima kasih atas apa yg engkau berikan. Sebuah Rasa, Sebuah Renungan tentang syukur dan Sebuah nikmat..

Entah Rasa, atau Senyuman terakhir yg dihadirkan, aku tetap ikhlas. karena tak ada keraguan utk Mu. wahai Sang Pencipta..

Sebuah arti yg berbeda tentang Ikhlas dariku... Selengkapnya...

Senyuman Terakhir Untuk Sebuah Mawar


Senyum dan Senyum, Memperlihatkan arti Berbeda.
Dalam setiap senyum memiliki arti yg Berbeda.
Rindu dan kesedihan yg bersatu dlm Bejana kehidupan, Semua akan Hilang...
Ada beberapa Makna yg tak pernah disadari..
Tentang Arti, Tentang Rindu, Tentang Ungkapan, Dan Sebuah Misteri.
Semua menjadi warna putih indah berbalut Mawar, yg keindahan kelopaknya Menghiasi dan Melengkapi keindahan Taman Firdaus, Harum kasturi menghiasi di antara Mawar Mawar yg Berjajar Indah.
Yah.., aku bisa membayangkan...
Suatu saat, Entah kapan, Mawar Mawar itu pasti kan menghiasi diri bagi setiap Muslim yg mampu Mempertaruhkan seluruh Ideologinya dan Mengalah pd sebuah Kodrat Nyata utk masing2 muslim.


Kadang.., kesombongan kita tak layak utk dipertontonkan.
Mungkin Raqib dan Atid pun Terseyum Geli melihat Tingkah kita.
Hemmm.., Sungguh Tak bisa kita Bayangkan...
Ya Rabb.. jauhkan Hamba dari segala kesombongan..

Ketika kita membayangkan keindahan Mawar, Ketika kita mebayangkan Kelopak dan Durinya,
Subhanallah.... keindahan yg tak pernah terukur hanya dari Sebuah Mawar.
Yah ,ketika cinta pd Manusia Mungkin Mawar Putih yg dihiasi Sinar Kelopak Putihnya, mawar yg Berwarna Merah yg dihiasi sinar redup di kelopaknya, bisa membuat hati dan pikiran kita membayangkan keindahan lain.
Lalu bagaimana Cinta Allah pd kita yg begitu hebatnya menciptakan Mawar Beserta keindahan yg melengkapinya...?
Tidak... Tidak utk manusia. Mawar yg Bersinar dan Idah itu menjadi bukti Kebesaran Allah.
Yah ... Keindahan yg dipandang manusia yg Mengatas Namakan Cinta, Semua Lewat begitu saja ketika kita membayangkan siapa Penciptanya....


Allah Maha sempurna dgn segenap kekuatannya Menganugerahi kita Imajinasi tentang keindahan cinta Lewat ciptaanNya, yaitu Mawar.

Bayangkan ketika hati ini Ragu akan apapun yg ada,
Tentang keindahan Mawar pun tak ada sama sekali dlm benak ini.
karena keindahannya tertutupi oleh Rasa Lain.
Rasa dimana kita membayangkan Siapa Pencipta dari keindahan ciptaannya....
Rasa yg melebihi apapun .....

Aku bisa Membayangkan keindahan Taman firdaus beserta keindahan mawar mawar yg dihiasi tetesan embun..
Subhanallah.. Aku bisa membayangkannya ...
Ingin kupetik mawar di Taman itu..
Ingin kuhirup mawar itu, yah mawar yg meghiasi Taman Taman Firdaus ....

Untuk itu, Sentuhan terakhir Mawar yg ada di sekeliling kita, dlm hidup adalah pembelajaran lebih tentang Arti dan Simbol MAHABAH yg sebenarnya. kecintaan dari sisi lain, kehidupan yg lebih baik dari pd harus Mencintai hal2 yg Merusak Impian tentang Keimanan.

Cintailah segala apapun karena Allah,
Sentuhlah dgn perlahan Mawar itu dan senantiasa Bertasbih,
Hirup lah Harumnya dgn Senantiasa membaca takbir...
Bayangkan keindahan Mawar Mawar yg menghiasi Taman Taman Firdaus...
Taman yg dihiasi sungai2 kecil yg mengalir,
Sentuhlah mawar itu ...
Sentuhlah perlahan dgn Rasa Syukur akan kebesaran Penciptanya...


Dan aku Belum Menyentuh Mawar itu...
aku hanya memberikan senyuman pd mawar itu dan Bertasbih Membayangkan keindahan lebih yg Menjanjikan di Hari yg telah Dijanjikan.....
Subhanallah.... Selengkapnya...

Proposal Cinta Untuk Allah

Sebuah Konsep hidup manusia...
Kesempurnaan Ideologi dan Pola Pikir, menjadi bukti betapa sayangnya & Cintanya Allah kepada semua makhluk ciptaanNya. Bahkan jutaan nikmat dan segala kesempurnaannya membuat kita yakin bahwa kekuasaaNya adalah yg paling Sempurna.
Saksikan Penciptaan Langit dan jutaan gugusan Bintang di Angkasa.
Pengaturan & konsep Alam Raya begitu Otomatis & melebihi kesempurnaan konsep tercanggih yg Manusia miliki.


Sekarang.., Ketika kita merasakan bukti itu, apa salahnya jika kita meminta bukti kekuasanNya yg lain. Aku yakin Allah akan mengabulkan proposal yg aku Ajukan.
Langkah demi Langkah, Proses demi Proses & Makna demi Makna tak pernah aku Ragukan bahwa itu KehendakNya.


Sebuah sisi lain dari konsep Alam Raya & Isinya adalah CINTA...
Membuat Sang Penjagal menjadi Penyayang yg lembut. Lihat saja cerita Sayyidina Ali, begitu Keras Begitu Kasar. Tapi Allah telah memberikan anugerah Cinta kepadanya.
Kemudian kita bisa Lihat kekejaman demi kekejaman bangsa Jahiliyah. Mereka luluh dgn Cinta Baginda Muhammad SAW. Ketulusannya, Cintanya, Dan Kesabarannya adalah saksi Keajaiban dari Kehidupan.


Kali ini dari aku yg kalian tak pernah tau Keberadaannya....
Saat kehampaan itu datang, terpikir oleh ku apa yg terjadi dgn Diriku.
Sesosok manusia yg hidup dgn segala Kekurangan. Tapi aku tetap bersyukur karena Cinta dari Allah. Setiap nafas & Aliran darah ini adalah anugerah yg tak pernah Terhitung...
Ketika aku berpikir tentang satu kegundahan, Yah.. Cinta.., Tuhan mengirimkan Wanita terindah yg Pernah Kukenal.

Sebuah Langkah hati utk memberanikan diri, Berusaha keras dgn Langkah Nyata dgn Ridhonya.
Di tempat mulia itu aku melihatnya. Senyum & Tawanya membuat aku lupa akan segala Rasa Gundah. Senyuman itu hadir atas Izin Allah. dan aku terbius sejenak... Bagaimana aku bisa mengenalnya...

Kuberanikan diri utk Mengajukan Permohonan kepada Allah. Lembar kesucian Bersama Penyembahan di malam yg sunyi kuberdoa, dan kuniatkan utk kebaikan dirinya dan kemudahan langkahku. Sebuah Permohonan Resmi di malam sunyi yg Indah. Bersama kalimat kalimat kesucian utk diriNYa..


Bermohon dan Memohon utk Langkah Cinta karenanya..
Sebuah Langkah Nyata dgn Keikhlasan menanti Jawabnya...
Dan kuikhlaskan Langkah demi Langkah sampai tepat pada Waktunya.
Sebuah Langkah Nyata, Sebuah Pengharapan Ikhlas dan Sebuah Penantian dgn Ridhonya dan itu kusebut Proposal Cinta UntukNYa...


Dan Keikhlasan Adalah langkah Terakhir.
Tentang Cinta, Tentang Rasa Sayang pd Makhluk CiptaanNYa..
Biarkan semua Berjalan pada Tempatnya,
Karena Allah yg Maha Merencanakan...



*Dan aku Menanti Jawabannya dlm Ikhlas Serta Kepasrahan Seorang Hamba... Selengkapnya...

Senandung Kematian

Suatu hal yg wajib bagi seorang yg Cerdas ialah mempersiapkan Bekal sebelum melakukan pejalanan.
Ia tentu tak tau hal2 yg mungkin Menimpa dirinya...
Ia pun tak tau kapan ia dipanggil utk Berangkat.
Saya melihat banyak org yg tertipu dgn masa2 mudanya, Lupa bahwa mereka bisa saja berpisah dgn teman sebayanya secara tiba2.
Mereka tenggelam larut dlm angan yg membubung.

Mungkin yg merasa dirinya pintar sempat berkata,
"AKU AKAN SIBUKKAN DIRIKU DENGAN ILMU, LALU AKU BERAMAL KEMUDIAN"

Ia kemudian berleha leha dgn alasan Beristirahat.
Ia menunda kesempatan utk bertaubat.
Ia larut dlm berbagai gibah, berenang Dalam Genangan darah saudara saudaranya.
Harta benda datang lewat jalan yg syubhat dan ia terbuai dlm angan utk menghapus segala Nista di kemudian hari.
Ia pun lupa bahwa kematian senantiasa mengintai dan siap menjemputnya.


Orang yg cerdas akan selalu memberikan setiap detiknya sesuai dgn haknya.
Jika maut menjemputnya telah siaplah ia.
Jika harapannya tercapai, Maka berlipat gandalah kebaikannya...
Subhanallah...


Mari kita renungkan dan kita senandungkan dlm hidup.
Dimana senandung itu berisi syair syair yg semestinya tercatat sesuai aturan kehidupan.
Syairmu syairku, setiap syair dan sajak yg digariskan pasti berbeda, dan aku mencoba utk menjadi lebih bijak dan lebih memahami serta melaksanakan apa yg seharusnya tercatat...



"Sebuah Renungan diperuntukan utk diri sendiri Semoga ada ibrah yg dpt dipetik.
Salam Persahabatan" Selengkapnya...

Senyumku Untuk Wanita Terindah

Pagi Yg Indah Di Bulan Juni2011.
Seperti Biasa, Kali ini tentang Sebuah Nilai dgn Berjuta Keraguan...
Kadang berpikir segala sesuatu yg kulakukan hanyalah Sia Sia.
Hanya pada satu hal aku mendapatkan Sebuah Ketenangan.
Sejenak menutup Mata dan Membayangkan Wanita Terindah yg Pernah Kukenal.
Yah.., Wanita itu membuatku menjadi Lebih Bijak dlm menyikapi Masalah..., Senyum dan Tawanya menjadi Obat Kerinduan pd Ketenangan yg Kuharapkan. Dan Nafas ini menjadi Bukti bahwa Keraguan yg Menyiksa Luluh dengan Sendirinya..


Bersama Keindahan yg Muncul, Aku Sadar bahwa aku tak Sempurna dan Kucukupkan aku Mengenal mu Walau hanya bisa Menyaksikan Tawa dan Canda mu dari Kejauhan.
Mungkin disaat Pagi datang senyuman ini beranjak pergi dari Wajah Lusuhku. Hanya Senyuman Kecil di Hati, Senyuman Pembuka Ketika Aku Sadar bahwa Aku Masih diberi Kesempatan utk Bernafas.

Ditengah kegelapan Malam... Tawa dan Senyum Manis mu selalu Terekam dlm Benakku.
Ya Allah... apakah yg sesungguhnya kau Beri dlm Hidupku..? Aku takut akan semua Keraguan yg Menerpa Diri yg Hina ini.

Manusia manusia Pecinta Dunia Selalu berkata Lain dgn Kenyataan yg Sesungguhnya.
Kehancuran dan Pembunuhan karakter yg Kurasakan Membuat aku Jauh dgn Mu.

KuIkhlasakan semuanya utk apa yg telah Terjadi. Terutama utk Wanita Cantik itu.
Hanya Sebuah Harapan Kecil, Hanya Senyum Kecil, Jadikan Dia Tersenyum diatas Kebahagiaannya..,
Dan aku pun ikut Tersenyum... :-)

Rinduku utk Dirinya, Rinduku utk Senyumnya dan Kuserahkan (Kupersembahkan Senyuman kecil ini utk Dirinya meski Memaksa)

Jagalah Senyummu Sampai Hari yg Ditentukan Tiba, Jadikan apa yg Tuhan Janjikan sebagai Anugerah.
Mungkin Saatnya aku Harus Mundur Sejenak Sampai Kau Membalas Senyumku.


Dari aku di Sini yg kalian Tak Pernah Tau Keberadaannya.
Tetaplah Tersenyum, Ikhlaskan Senyummu utk Orang2 yg Berarti Untukmu...
Bismillah... Selengkapnya...

Di Atas Meja Tua Aku Menulis

Keganasan angin malam yg menggrogoti tubuh setengah nyawa ini....
Sebuah Meja yg menemani hari hari ku tanpa senyum
Berpikir dan terus Berpikir Untuk mengikuti keganasan permintaan Duniawi
Meja itu hampir pudar karena tetesan air mata
Jutaan Ide aku Torehkan di atas CatatanKu ini..


Jutaan keluh kesah dalam bait2 Sederhana ku tulis di atas Sebuah Catatan ini
Andai ada yg bisa membantu utk melupakan Sejuta Rasa Sakit dan Kepenatan Hati
Mungkin aku tak bersama sang Meja tua ini
Sahabat berbagi dan Sahabat utk Menemani malam2 Bersamam kegelisahaan


Tuhan, Kemudahan yg telah kau berikan ku syukuri..
Tuhan, Jutaan Episode yg kau Beri telah ku catat dlm sebuah Lembaran Sederhana
Meski Sakit Sekalipun


ketika Sumsum tulang ini mulai merasa akan lelah
Tak terasa aku tertidur dan melepas senyum di atas meja tua ini
Meja Tua terima kasih atas hari hari mu utk menemani sang petualang ini
Menemani utk Berbagi melalui Goresan Tulisan Sederhana ini
Meski Pahit Sekalipun..





*Dari aku yg Kalian tak Pernah tau Keberadaannya..... Selengkapnya...

Bukan Tentang Keperawanan Dan Keperjakaan

Kali ini Dari aku yg tak kalian pernah ketahui keberadaannya....
Berbicara tentang Arti Sebuah proses yg berbeda yaitu sebuah Rasa yg melebihi Cinta.
Sebuah nilai yg org tak pernah Rasakan Sama.
Tuhan menciptakan kita dgn jalan kehidupan berbeda namun satu Tujuan, Mengharap akan keridhoan dan keberkahan hidup. Tuhan juga menciptakan bumbu dalam hidup kita yaitu sayang dan cinta. Tapi manusia tak pernah sadar ada arti lain dari kedua kata kata tadi yaitu Ketulusan.

Banyak wanita yg menganggap bahwa senyuman dan ketulusan para pria adalah sampah semata. dan kita perlu memepertanyakan sebuha nilai penting yg mereka miliki. yaitu keperawanan. Sebuah tahta kesucian yg dianugerahkan Tuhan pd setipa wanita2 yg baru terbangun dari sebuah dunia semu. Dunia yg tak pernah kita ketahui bagaimana arti sesungguhnya karena kematangan dari diri dan pikiran ini belum hadir secara nyata...

Yah Keperawanan
Sebuah nilai yg jadi Pergunjingan para lelaki dan mereka tak pernah mempertanyakan dan mendiskusikan arti dari keperjakaan. Semua sama saja....
yg nyata. yaa... nyata yaaaa semu, tetap semu.. mempergunjingkan arti yg sama dan tdk ada satu pun yg mau mengalah.

Tapi ada...., Satu hal yg membuat semuanya beralih pandang yaitu sebuah ketulusan

Untuk para wanita:

Sejauh mana wanita mengerti arti dari kehormatan....
Sejauh mana jg bisa menjaga perasaan...
apa yang bisa jadi jaminan...
bukan sekedar membicarakan sebuah arti keperawanan..., ada hal lebih yg penting utk di pertanyakan.....? yaitu Sejauh mana bisa menjaga perasaan dan kepercayaan .....

Serta untuk para lelaki:

Bukan hanya soal keperawana yg kalian olok-olokan tapi sejauh mana kita sebagai lelaki mampu menjaga perasaan dan mampu berbagi sayang serta ketulusan dgn ikhlas atau sebenarnya datang dari hati.

Ini bagian dari rentetan perjalan dan merupakan bukti dari kelemahan ideologi tentang arti keperawanan dan keperjakaan...
bukan merasa aku yg benar tapi utk saat ini sejuta perasaan menjadi satu.
Dimana arah dan tujuan tak menentu.

sebuah ucapan maaf tak aku butuhkan tapi sebuah tanggung jawab akan perasaan yg hancur bak gelas yg terjatuh dari lantai lima puluh. Semua hancur dan semua hilang....

Untuk kau yg terkasih jadikan ini sebagai pelajaran dan pelengkap proses.
sesungguhnya aku ikhlas dan senyuman ini murni kupersembahkan ketika aku telah mengenalmu...

dari aku di sini yg kalian tak pernah ketahui keberadaannya.
hanya mencoba berbagi dari rentetan panjang perjalanan dlm lembar sederhana ini..... Selengkapnya...

Sejauh Mana Aku Mampu Bersabar


Sebuah Tanda Tanya Besar dari ku.
yah.., dari aku di sini yg kalian tak pernah tau keberadaannya.
Kembali bercerita tentang sebuah perjalanan hidup terindah yg pernah dijalani.
Meski berisi pahitnya hidup dan tatapan kehinaan yg menghantui wajah wajah para pendosa.


Aku bimbang dan aku sadar ketika kehidupan begitu indah.
Kenapa harus kau racuni dgn tangisan...
Hemmm tidak...Tangisan itu perlu sebagai obat hati dan pagar dari kesabaran.
Sejauh mana kesabaran hidup yg pernah kita alami jadi hal yg akan berguna dimasa depan.


Sebuah tanda tanya besar tentang arti kesabaran..
Sebuah upaya keteguhan menghadapi situasi.
Yah.., memang terasa sulit utk bersabar. Tapi perhatikan senyuman indah orang2 disekeliling kita. Lupakan asa dan kebimbangan .


Aku yakin sebuah rasa yg amat nikmat akan datang, dan aku yakin bahwa senyuman dan tangisan Anak2 para pengemis itu adalah pagar dari sebuah kesabaran.
Melepas beban dan melepas tekanan.


Tapi jangan pernah menyalahkan keadaan. karena keadaan tak pernah disalahkan.
Ketakutan yg mencekam, kegelisahaan yg berlebih, membuat Tuhan marah...
(Tuhan berkata.. ada Aku.., Ada Aku.., Sembahlah Aku.., Minta apa yg kau perlu...)




*Arti tentang sabar memang tak bisa terungkap dan diukur dgn rumus apapun.
Tapi aku akan mencoba utk bersabar..... Selengkapnya...

Yang Cerdas Akan Melihat Dirinya

Saya merasa aneh dgn org yg melihat kematian menimpa teman dekat dan saudaranya...
Bagaiamana mungkin dia bisa hidup tenang.?
khususnya yg usianya telah sangat tua.
Bukan kah kita akan merasa aneh jika ada org yg melihat ular, yg mendekatinya, Namun ia tak beranjak.? Tidakkah org yg sudah tua melihat bagaimana kematian merambat dlm tubuhnya..?


Sebagian besar kekuatannya telah ditelan masa.
Kelemahan kelemahan jasmani terus menggerogoti.
Rambut hitam telah memutih.
Setiap hari kekurangan dlm diri terus berganti.


Tatkala melihat dirinya, Manusia yg cerdas tak lagi memandang kehancuran dunia, tak memandang perpisahan dgn saudara dan kawan sebagai sebuah bencana, meskipun mungkin saja, hal itu cukup mengguncangnya. Akan tetapi, sering kali org yg rumahnya terbakar sibuk memindahkan barang barangnya, lupa memperhatikan rumah2 tetangganya. Kita melihat, banyak konglomerat pd masa lalu yg mengedepankan kepentingan org lain, orang2 miskin dan fakir, berlaku sabar. dan yg selalu berintrospeksi.
Namun kini, yg ada adalah manusia bodoh yg menduduki kedudukan org pandai, orang2 kikir menggeser para dermawan.



Alangkah mudahnya perjalanan hidup ini.
Semoga jiwa kita mendapatkan apa yg hilang darinya dan menemukan apa yg diCintainya.


KepadaMu Yang Maha Menguasai Hati

Hujan, Menemani dalam gelap tanpa sinar bintang
Hujan, Mengantarkan mereka beristirahat melepas hari
Doa dalam Hujan, Kepada Engkau Wahai Pemilik Hati
Kepada Engkau Yang Maha Menguasai Hati
Jagalah hati kami, sebagaimana Engkau Menjaga hati para penghuni taman firdaus
Kepada Engkau Yang Maha Menguasai Hati
Jadikan mereka para bidadari syurga agar cemburu Kepada kami
Mudahkanlah langkah kami, Untuk tetap berada dijalanMu
Wahai Yang Menguasai Hati
Jagalah Hati kami, dan jagalah senyum kami
Senyum ikhlas dalam hati karena Hanya kepadaMu Kami Kembali
wahai Yang Menguasai Hati
Semoga Engkau Tetap Menjaga hati dan iman kami
Wahai Yang Maha Menguasai Hati
Wahai Yang Menguasai Kehiupan Kami
Jagalah Hati kami, sampai akhir nanti
Keheningan datang, dan akupun mengakhiri hari ini
Dalam Sore utk mempersiapkan esok
Bersama doa, bersama kegelisahaan, bersama hujan Sore ini
Semoga Yang Maha Menguasai Hati Menjaga Hati Kalian
Selengkapnya...

Dan di Bawah Bendera Kekaguman

Saat Malam Menjelang.....
Keindahan yg Memudar atau Cinta yg telah menyatu bersama butir Debu dan Udara.
Namun keteguhanku utk Memanjatkan Doa padaNya Senantiasa Dihati.
Ungkapan Pahit & Ketakutan dari dlm Diri kurasakan, Saat kuangkatkan tiang2 kecil penyanggah Menara Rasa. Sulit Rasanya utk mempertahankan apa yg seharusnya. Tak ada satupun yg Mau Menolong kecuali Tuhan. Usaha dan Kekuatan yg Terbatas Membuatku Yakin, Bahwa panji2 Cinta ini kan tetap tegak berdiri bersama senyum kecil dari buah Perjuangan.
Biarkan tiang itu berdiri tegak sampai waktu yg ditentukan, Dan biarkan Kibaran kain Cinta itu tetap Terjaga.


Dengan Senyummu & Senyumku, Merasakan sebuah Nilai yg Lebih. Meski Tatapan Mata kita Menunjukan Kekecewaan. Tapi aku yakin dibalik Kekecewaan itu akan muncul Sebuah RASA yg tak pernah Terukur Kecuali dgn Bukti Penyembahan di atas Lembaran Suci....
Mari kita Tundukan diri kita dibawah tiang2 KebesaranNYa,
Kepada Dia yg telah memberikan Nikmat Rasa kepada kita,
Kepada Dia Sang Penguasa.


Dan di bawah Bendera Kekaguman ini aku Panjatkan Doa & Pengharapan Besar akan sebuah Arti Ketulusan & Keikhlasan.
Di bawah Bendera Kekaguman PadaMU Tunjukan kebesarnMu,
Dan Dibawah Bendera Kekagumanku padaMU biarkan aku mengenal Dia,
Yah.., Dia wanita Terindah yg Pernah Kukenal....


Bismillah.... Selengkapnya...

Dan Santri Pun "Jatuh Hati"

Artikel kali ini yg dipostingkan adalah karya dari Ahmad Syukri.
Sebuah ulasan atau cerita mengenai perjalanan pelajar yg menimba ilmu di negeri orang.
Yah sebuah judul Dan Santri Pun "Jatuh Hati".
Berikut Ceritanya...,

Hari ini usiaku "genap" 23 tahun. Tepat 3 tahun yg lalu aku menyelesaikan hapalan Qur'anku. Kini sudah hampir separuh jalan, aku akan menyelesaikan pendidikan strata satuku di universitas tertua di dunia ini. Insya Allah kurang dari dua tahun lagi aku akan mendapatkan gelar LC dari Universitas Al-Azhar. Tapi ada satu hal yg mengganjal di hati dan itu terus saja mengganggu fikiranku. Sejak 2 tahun yg lalu rasa ini muncul. Wanita itu sungguh mempesona. Pakaiannya yg menutup rapat tubuhnya, juga sikapnya benar2 membuat hati ini gundah gulana. Saat itu kami bersama 27 teman lainnya berangkat bersama menuju bumi para Nabi ini lewat jalur beasiswa yg disponsori oleh DEPAG RI. Sekarang perasaan itu kian kuat dan semakin dalam. Apalagi setelah mengetahui prestasi2 yg diraih oleh wanita shalihah itu selama di sini. Aku sudah ber"azzam" akan segera melamar wanita itu jika kuliahku selesai. 2 tahun lagi bkn waktu yg lama. Tapi bagaimana mengungkapkan "Rasa" ini kepadanya. Aku khawatir sebelum selesai kuliah dia sudah jadi milik orang lain. Dengan pesona yg dimilikinya pasti sudah banyak pria yg mengincarnya. Duh..! aku harus bagaimana? Sulit sekali membuang "rasa" ini.

Temanku mengakhiri ceritanya. Perasaan yg sudah begitu kuatnya dan itu adalah pertama kalinya. Begitupun dgn salah seorang sahabatku lainnya. Ia yg juga sudah menyelesaikan hapalan Qur'annya dan sekarang juga sedang melanjutkan studi di universitas yg sama, merasakan persis dengan yg dirasakan oleh temanku tadi. Bedanya ia sempat mengutarakan perasaannya kepada wanita pilihannya itu. Tetapi sebuah pesan singkat via sms ia terima,

"maaf ana gak bisa, semoga akhi mendapatkan istri yg lebih baik dari ana".

Namun ia mengatakan bahwa perasaan itu tidak hilang. Sahabatku itu masih yakin bahwa "akhwat" itulah yg akan menjadi pendamping hidupnya kelak. Walaupun kenyataan berkata lain, karena menurut kabar terbaru yg dia terima, ternyata "akhwat" itu sudah dilamar org lain.

Hari itu benar2 istimewa. Kurang dari 24 jam 3 orang temanku seolah bergantian menceritakan perihal perasaan hati mereka. Anehnya semua masalah mereka sama, tentang "CINTA".

Seorang lagi mengatakan saat ini kuliahnya hampir rampung. Ia juga sudah memiliki penghasilan lumayan dan bahkan lebih dari cukup hasil usahanya bekerja di salah satu perusahaan di Medan. Seorang wanita yg sama2 aktif dlm kegiatan ROHIS di kampusnya berhasil menarik hatinya. Ia ingin segera melamar wanita shalihah itu tapi keraguan menyelimuti hatinya. Ia takut kalau lamarannya di tolak.


Cinta ada sebuah kemestian. Bahkan disebutkan bahwa hidup tanpa cinta tidak akan ada artinya. Seolah gurun tandus yg tak ditumbuhi pepohonan. Gersang, panas, kering.

Allah yang maha mulia itu juga maha mencintai. Tentu saja, sebagaimana disebutkan dalam kitab Tanbihul Ghafilin tak pantas memaknai cinta Allah sama seperti memaknai cinta makhluk yg merupakan kecondongan hati terhadap sesuatu karena Allah maha suci dari segala sesuatu yg menyerupakan-Nya dgn makhluk. Ketika Allah mencintai hambanya berarti Allah memberinya segala sesuatu yg mendekatkan diri hamba tersebut kepada-Nya. Allah juga lah yg memiliki hati ini. Dia lah yg meletakkan rasa cinta ini sehingga tak ada seorang pun yg mampu menolaknya.



Buat "Ady", "Aal", juga "Iman" sahabatku. Aku bangga dengan kalian....
Saat orang2 mengobral cinta mereka dan mengungkapkannya dgn cara yg tidak pantas kalian semua lebih memilih cara yg elegan dan terhormat. Kalian lebih memilih jalan aman yg diikat dgn "NIKAH" dari pada cinta palsu yg diikat dgn istilah "PACARAN".

Jgn pernah takut ikhtiar yg kalian lakukan dgn jalan "khitbah" itu tertolak!. Tidak ingatkah kalian bahwa Abu Bakar dan juga Umar pernah melamar tapi keduanya tertolak. Siapa yg tidak mengenal Abu Bakar RA. Dia yg diabadikan di dalam Al-Qur'an dgn sebutan "tsaniyatsnaini idz huma fil Ghar", Sahabat Rasulullah SAW ketika berhijrah dan dialah yg pertama kali masuk Islam dari golongan org dewasa. Begitu juga dgn Umar RA yg dikatakan oleh Sahabat Ibnu Mas'ud:

"Semenjak masuk Islam Umar Bin Khattab kami senantiasa berada di dalam kemuliaan. Dahulu Islamnya Umar merupakan sebuah kemenangan, hijrahnya adalah sebuah pertolongan, kepemimpinannya adalah sebuah rahmat. Dan sesungguhnya dahulu kami tidak sanggup shalat di sekitar Ka'bah kecuali setelah Umar masuk Islam"(Ar-Rijal Haula Ar-Rasul: Khalid Muhammad Khalid).

Abu Bakar RA yang ketika itu telah menikahkan anaknya A'isyah RAH dengan Rasulullah datang kepada Rasulullah SAW dengan maksud melamar putri Rasul Fathimah RAH, namun Rasulullah menjawab: "Wahai Abu Bakar! Bersabarlah sampai datang ketentuan Allah". Abu Bakar pun pergi menemui Umar RA, lantas Umar mengatakan: "Rasulullah telah menolak (lamaranmu) wahai Abu Bakar. Maka berkata Abu Bakar kepada Umar: Lamarlah Fathimah kepada Rasulullah. Umar pun segera melamarnya, namun jawaban Rasulullah sama dengan jawabannya terhadap lamaran Abu Bakar. Abu Bakar pun berkata kepada Umar: "Rasul sudah menolak (lamaranmu) wahai Umar. Akhirnya berita penolakan lamaran itu tersebar luas di kalangan muslimin. Karib kerabat Imam Ali RA segera mendesak Ali untuk melamar putri pemimpin umat itu. Esoknya Ali pun datang menemui Rasulullah. Rasulullah pun berkata: "apa keperluan anak dari Abi Thalib (datang kemari)?" Ali pun menjawab: "wahai Rasulullah aku teringat dengan Fathimah Binti Rasulullah" Lalu Rasul menjawab: "Marhaban Wa Ahlan!". Akhirnya Rasul pun menemui putrinya Fathimah menceritakan lamaran dari Ali bin Abi Thalib dan mengatakan: "Ali teringat denganmu". Fathimah hanya terdiam sambil tersipu malu. Maka Rasul pun segera faham Fathimah menerima lamaran Ali. (Ilaika Ayyuha Al-Fata Al-Muslim: Dr. Munir Muhammad Al-Ghadban)




Sahabat Sahabatku..!

Dan kalaupun cinta kalian tertolak. Ketahuilah cinta itu bukan berarti memiliki. Cukuplah cinta itu ada, dan tidak melebihi cinta kalian semua terhadap Allah yg maha pengasih itu. Ingatlah kisah Khalifah Umar Bin Abdul Aziz. Pemimpin yg pada masa kekhalifahannya orang Islam sangat makmur dan sejahtera, sehingga tidak ada yg mau menerima harta zakat karena tidak ada lagi org miskin.

Sebelum menjadi khalifah Umar bin Abdul Azis pernah jatuh cinta kepada seorang gadis, tapi cinta itu masih terhalang karena ia tidak diizinkan oleh istrinya Fatimah binti Abdul malik. Pada saat ia menjadi khalifah adalah saat dimana dia mengalami masa sulit, karena terus memikirkan amanah yang akan dipertanggungjawabkan olehnya kelak. Pernah pada suatu hari dia berkata kepada budaknya Muzahim yang juga sekaligus menterinya, "Bagaimana keadaan umat Islam hari ini?" tanya Umar. Lantas Muzahim menjawab : "semua dalam keadaan yang baik kecuali saya, anda dan juga baghal (kuda tunggangan) ini ya tuan". Begitulah keadaan Khalifah umar bin Abdul Azis. Hampir tidak ada senyum di wajahnya. Untuk menghiburnya, istrinya Fatimah binti Abdul Malik datang kepadanya bersama gadis yang dicintai oleh Umar untuk segera dinikahinya, agar Umar kembali bisa tersenyum dan bahagia. Tapi anehnya Umar malah menikahi gadis itu dengan pemuda yang lain bukan dengan dirinya. Lalu perempuan itu berkata kepada Umar : "wahai Khalifah! Dulu engkau pernah sangat mencintaiku, tapi sekarang apakah cinta itu telah hilang?" Kemudian Umar menjawab: "Tidak, cinta itu tidak hilang, bahkan sekarang rasa itu lebih dalam".



Kairo, 26 November 2010

Ahmad Syukri Selengkapnya...

Sebuah Titipan Senyum Dari Bunda

Dini Hari yg indah...
Seperti biasa segelas kopi tersaji di depan meja kerjaku. Namun sejuta pikiran dan keresahan terpikir tentang catatan Sederhanaku ini. Yah aku memutuskan melanjutkan catatan Perjalanan ini.

Mungkin Sejuta Rasa yg aku pikirkan membuat aku malu pada keadaan yg seharusnya tak terjadi sekarang ini. Nikmat yg Tuhan kirimkan untukku membuat aku melupakanNya. Rentetan Ideologi yg membuat hati ini Beku dan kecintaan Dunia membuat kita Lupa pada apa yg seharusnya kita jalani.
Kesulitan demi kesulitan yg aku alami membuat aku Sadar, Bahwa aku adalah Petarung hidup yg Tangguh. Mampu Bertahan sampai detik ini dari derasnya cobaan Hidup.
Keadaan tak pernah salah. Karena keadaan dibuat untuk dinikmati walau sepait apapun itu...

Pukul 3.00 dinihari...
Perenungan dilembar kesucian membuat aku Rindu pada Bunda, Membuat aku Rindu pada Senyumnya, Membuat aku Rindu pada apa yg Seharusnya kujalani. Hampa dan dan Gersang...
Rentetan Perjalanan tanpa Senyum aku Jalani. Menjadi seorang Single Petarung Sejati.
yah..., semuanya membuat aku mampu tetap tersenyum dlm hati, Walau kadang hanya pura2 Saja.
Dibalik canda dan Tawa Seseorang ada Hal Lain yg takkan diperlihatkan kepada org lain.
Tentang kesedihan serta Rasa Sakit....


Untuk sahabat2 ku.. Izinkan aku Berbagi dan Kembali pada catatan Perjalanan ini. Dari sini aku akan mulai Tersenyum. Melepas beban dan Kesedihan Lewat Rentetan Tanda koma dan jutaan huruf yg terlahir.. Mungkin aku bisa sedikit tersenyum. Dan aku persembahkan Senyuman Terikhlasku pada Ibunda TerCinta.

Yah.., Sebuah Senyum dari org yg Paling kau cintai dan aku Sayangi, Bunda ...
Untukmu Senyumku..,
Untukmu Kupersembahkan karena kau telah Menitipkan Senyumanmu Lewat Catatan Perjalanan ini....





Dari aku yg kalian tak pernah kalian Ketahui Keberadaanku.. Selengkapnya...

Keajaiban Sebuah Rindu

Sujud di akhir Subuh yg indah...
Rasa nyaman dan tenang senantiasa menyelmuti jiwa...
Allah terima kasih atas segala nikmat Mu untukku...
aku tersenyum untuk pertama kali semenjak rasa sakit itu datang.

Yah aku mulai bangkit dari segala rasa dan kesedihan...
Sebuah kecanggihan sistem telah merenggut orang2 yg kusayang, Ayah, Bunda dan para sahabat serta yg terkasih. Setelah lembaran demi lembaran episode aku jalani...
kali ini aku sangat bahagia. Dalam lembaran Sujud terindah yg pernah aku lakukan.
Sebuah sujud dan simbol penyembahan terhadap Mu , Tuhan yang Maha Pengasih dan Penyayang.


Sekian lama aku tak berjumpa dgn org yg pernah melahirkanku. Aku bertemu dengan dia...
Yah.., dia ibuku. Wanita terindah yg pernah kukenal.
aku sadar bahwa nikmat ini adalah suatu anugerah dari Allah...
Sebuah kerinduan yg mendalam dan membuat hati ini menjadi nyaman.
Rindu pelukmu rindu senyummu.
Aku akan membuatmu tersenyum kembali. Dalam batas manusia..
aku akan menebusnya mencoba menembus rekor manapun yg pernah tercipta di muka bumi.


Sebuah keajaiban yg tetap memberikan semangat untukku ketika aku berada di Negeri orang.
Yah ibu.. sebuah nilai kerinduan yg tak akan ada habisnya..
aku mencoba tersenyum lepas sesuai isi hati ini.
Wajah mu, senyummu akan menjadi sebuah Motivasi untukku.

untuk kalian sahabat sahabatku..
buatlah ibu mu tersenyum dan pancaran keridhoan dari Allah kan menyertaimu..
thanks Allah...
I love mom.... Selengkapnya...

1 Jul 2011

Terkadang Kecewa Itu Indah

Kekecewaan siapa yg tak pernah merasakan hal itu. Perjuangan hidup serta resonasi hati dan urat nadi meenghiasi hidup kita. Dimana tawa canda dan senyuman serta tangisan datang silih berganti. Ketika manusia lainnya mampu tersenyum dan kita sedang megalami masa masa sulit itu cukup menjadi sebuah renungan untuk diri kita, bahwa betapa sayangnya Tuhan terhadap diri kita, kepekaan hati ini kembali teruji. Kepada para Sahabat, pernah kah anda mengalami rasa kecewa..? jawabnya , pasti ya. Karena kita makhluk yg diciptakan lengkap sepaket dgn kekurangan kita. Tak ada yg sempurna, sebaik baiknya pilihan di antara pilihan lainnya pasti ada ketidaksempurnaan.


Mempertanyakan hal yg sulit terungkap , yaitu Kekecewaan , sebuah proses pendewasaan utk menjadikan kita lebih peka dgn kehidupan yg pernah kita jalani. Dibalik rasa sakit dan luka, Ada keindahan lain yg sulit kita rasakan, ketulusan hati adalah kuncinya, ketulusan satu tingkat di bawah rasa ikhlas, Rasa ikhlas rasa yg tak pernah ada kadar timbangannya, hanya hati yg mampu merasakannya dan Tuhan pula yg mampu menilainya.


"Apakah adam dan hawa tak kecewa ketika dia diturunkan di bumi, krn godaan dari syaitan ?, Apakah rasa kecewa tak pernah hadir di hati mereka yg hidup dibawah garis standard layak..? Apakah rasa kecewa tak pernah hinggap di hati mereka para jenius jenius masa lalu yg menemukan alat yg sekarang kita manfaatkan?"

Jawabnya : Mereka pernah kecewa !!"


Tapi ada hal lain yg berbeda dari mereka semua, motivasi dan percaya diri serta sikap positif kepada pemberian Tuhan walau seburuk-buruknya hidup, tapi kita ingat bahwa hidup dan pilihan itu meruapakan ketentuan yg telah digariskan dan tentunya yg terbaik utk kita.


Atas dasar kesombongan kita mengkoreksi Tuhan Yang Maha sempurna
Atas Dasar egoisme tingkat tinggi kita tak memperhatikan alam sekitar


apakah Tumbuhan pernah kecewa krn diciptakan hanya menjadi sebuah rumput, lumut bahkan jamur, apakah hewan kecewa karena dia terlanjur diciptakan menjadi makhluk tak berakal, apakah Baginda yg mulia MUHAMMAD SAW kecewa terlahir menjadi yatim ???


Tdk , karena itu adalah ketentuan, sekarang bagaimana kita menyikapi rasa kecewa itu menjadi sebuah tantangan utk kita,

kekecewaan muncul membuat kita menjadi peka,menjadikan kita lebih baik dari apa2 yg pernah dihadirkan, kekecewaan mereka anak2 panti yg mengharapkan kasih sayang kita abaikan, tapi mereka mampu berdiri tegap menantang arus.....


Tuhan menciptakan kita dan alam raya lengkap. dgn kelebihan dan kekurangan yg ada. Terkadang pula rasa kecewa membuat manusia mengkoreksi Tuhan , kenapa begini, kenapa begitu, kenapa harus terjadi , dan berkata "seandainya" !


Bukan diri kita yg mengkoreksi apa yg telah Tuhan titipkan utk kita, meski rasa duka sekalipun, karena itu semua hanya titipan sementara. Tapi bagaimana kita mengkoreksi diri kita agar tetap berada pd JalanNYa meski kekecewaan dan rasa sakit yg bertubi , yg menghantam diri kita.


Untuk diri ini yg masih ingin mencoba lebih baik, kekecewaan yg dihadirkan membuat kita semakin peka tentang kehidupan, alam sekitar, khususnya keluarga, sahabat dan yg terkasih.


sekali lagi, biarkan rasa kecewa itu kadang hadir dgn berhias Ikhlas dan lapang dada, krn keadaan tak pernah bisa disalahkan.


Biarkan rasa sakit, senyum, dan tangisan berjalan pd tempatnya, tetap maju menggapai impian dan ridho Tuhan, Keindahan di balik keindahan , yah rasa kecewa terkadang indah ketika dihadirkan dlm diri kita.


bukannya Penulis merasa paling benar atau paling sempurna, hal ini dituliskan krn keindahan dari kekecewaan yg telah dihadirkan, Membuat kita menjadi lebih bijak, lebih matang, dan terutama tak pernah berharap lebih namun tetap berjaung pd batas batas koridor yg diridhoi Tuhan.


Semoga Tuhan Yang MAHA MENGUASAI HATI menjaga hati kita utk tetap memandang kekecewaan itu indah.


(Amin...) Selengkapnya...

Mengenai Saya

Foto Saya
AdyDoank
My name is Ady Prasetyo, I was born in Cilacap - Indonesia. so what if there was any frills Sebastian ..? as being currently in a town called Sebastian, which is located in Florida. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ *****************************
Lihat profil lengkapku